Dalam patroli tersebut, Serda Priyo Sudarmo bersama timnya berkeliling wilayah yang dikenal sebagai titik rawan Karhutla. Mereka memeriksa daerah-daerah yang memiliki potensi api, terutama di hutan dan lahan yang kering.
"Patroli ini merupakan bagian dari langkah-langkah pencegahan yang dilakukan oleh Koramil-01/Dumai untuk mengurangi risiko kebakaran hutan yang sering terjadi di musim kemarau," Ujarnya.
Selain melakukan patroli, Serda Priyo Sudarmo juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat setempat. Pesan yang disampaikan adalah agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar. Dia menjelaskan dampak negatif dari pembakaran lahan, seperti polusi udara, kerusakan lingkungan, dan bahaya kebakaran yang dapat merugikan banyak pihak.
Sosialisasi ini sangat penting karena kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dan menghindari tindakan pembakaran lahan yang tidak terkontrol merupakan langkah kunci dalam mengurangi risiko Karhutla.
Serda Priyo Sudarmo berharap agar pesan ini dapat disebarkan lebih luas lagi dan menjadi bagian dari upaya perlindungan lingkungan di wilayah Dumai.
"Kodim 0320/Dumai dan Koramil-01/Dumai berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan masyarakat dalam upaya pencegahan Karhutla," Katanya.
Dengan kerjasama yang baik, diharapkan wilayah Dumai dapat terhindar dari bencana kebakaran hutan dan lahan yang sering merusak lingkungan serta mengancam keselamatan penduduk.
