Patroli ini merupakan bagian dari program penguatan pembinaan teritorial (Binter) dalam menjaga keamanan fasilitas vital nasional.
Dalam patroli tersebut, Sertu Roni Sandra menegaskan pentingnya menjaga keamanan pipa minyak yang melintasi wilayah tersebut.
"Pipa minyak ini adalah aset negara yang sangat penting. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mendirikan bangunan di atas zona pipa, karena itu bisa membahayakan keselamatan warga dan mengganggu operasional PT Pertamina," ujar Sertu Roni Sandra.
Selain itu, Sertu Roni Sandra juga memberikan sosialisasi kepada warga sekitar tentang bahaya mencoba mengebor atau mengambil besi dari pipa minyak.
"Tindakan ini bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga sangat berbahaya bagi keselamatan. Kami tidak akan segan-segan mengambil tindakan hukum terhadap siapapun yang mencoba melakukan tindakan ilegal di sekitar pipa minyak," tegasnya.
Dalam rute patroli yang dilakukan, dimulai dari pipa minyak di Jalan Sukarno Hatta, Kelurahan Bagan Besar hingga Kelurahan Bukit Kapur, Sertu Roni Sandra dan tim juga memberikan himbauan agar warga tidak membakar sampah di atas jalur pipa.
"Membakar sampah di atas jalur pipa sangat berisiko, terutama dalam hal kebakaran. Kami mohon kerjasama dari masyarakat untuk menghindari aktivitas tersebut demi keselamatan bersama," lanjutnya.
Kerja sama antara Koramil 02/BK dengan SKK Migas dan Security Pertamina ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga keamanan fisik pipa, tetapi juga untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan fasilitas umum.
"Patroli seperti ini akan terus kami lakukan secara berkala untuk memastikan tidak ada gangguan atau kerusakan pada pipa minyak yang bisa membahayakan masyarakat dan negara," ujar Sertu Roni Sandra.
Dengan adanya patroli ini, diharapkan dapat mengurangi potensi gangguan pada pipa minyak PT Pertamina serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga fasilitas publik.
"Kami akan terus berupaya menjaga keamanan di wilayah ini, karena keamanan pipa minyak adalah tanggung jawab bersama," tutup Sertu Roni Sandra.