Pada hari Senin, 12 Agustus 2024, dilaksanakan kegiatan monitoring dan gotong royong penanaman Padi Gogo di lahan sawit milik kelompok tani Sidodadi, Jalan Jembatan Panjang, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai.
Kegiatan ini dipimpin oleh Danramil 02/BK, Kapten Inf Syuar Hendri, dan merupakan bagian dari upaya mendukung peningkatan hasil pertanian di wilayah tersebut.
Kegiatan hari ini mencakup monitoring sekaligus gotong royong penanaman padi gogo dengan metode tumpang sari di lahan sawit. Metode ini dipilih untuk memaksimalkan penggunaan lahan sekaligus menjaga produktivitas tanah. Para anggota kelompok tani melaksanakan penanaman dengan target mencapai satu hektar untuk hari ini.
Hasil monitoring menunjukkan bahwa hingga saat ini, total luas lahan yang telah ditanami mencapai kurang lebih tiga hektar. Kegiatan ini menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam program tanam padi gogo, meskipun beberapa anggota masih terlibat dalam proses pembersihan lahan untuk persiapan penanaman selanjutnya.
Danramil 02/BK, Kapten Inf Syuar Hendri, memberikan apresiasi kepada para petani dan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Gotong royong dan pemanfaatan lahan secara efektif seperti ini sangat penting dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan hasil pertanian. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang maksimal bagi petani di wilayah ini," ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat kerjasama antara TNI, masyarakat, dan kelompok tani dalam pengelolaan pertanian. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program tanam padi gogo dapat berjalan lancar dan mencapai hasil yang optimal.
Selanjutnya, pihak kelompok tani akan melanjutkan pembersihan lahan dan persiapan untuk penanaman berikutnya. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan produktivitas lahan sawit dan memberikan hasil yang bermanfaat bagi kesejahteraan petani di Kecamatan Bukit Kapur.
Kapten Inf Syuar Hendri mengingatkan pentingnya konsistensi dan kerja keras dalam setiap tahap kegiatan pertanian untuk mencapai hasil yang diharapkan. Dengan semangat gotong royong, diharapkan program ini dapat menjadi contoh sukses dalam pengelolaan lahan pertanian yang berkelanjutan.
