Kegiatan ini dilaksanakan di Lahan Dumai Motor yang berlokasi di Jalan Arifin Ahmad, RT 04, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.
Penanaman padi gogo dilakukan di atas lahan seluas kurang lebih 1 hektar. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah binaan Koramil 01 Kodim 0320/Dumai.
Padi gogo dipilih karena cocok ditanam di lahan kering dan diharapkan dapat memberikan hasil panen yang baik, mengingat kondisi lahan yang tidak selalu mendapatkan pasokan air yang memadai.
Sertu Samsuddin Siregar menjelaskan bahwa pendampingan TNI kepada kelompok tani ini adalah bentuk nyata dari kemanunggalan TNI dengan rakyat.
"Kegiatan ini bukan hanya sekadar menanam padi, tetapi juga upaya bersama dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat," ujar Sertu Samsuddin.
Ia juga menambahkan bahwa TNI siap mendukung program-program pertanian yang dilaksanakan oleh masyarakat, khususnya di wilayah binaan Koramil 01.
Penanaman padi gogo di lahan ketiga ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi petani lain di wilayah tersebut untuk mengoptimalkan lahan kering mereka. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan produksi padi lokal sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sekitar.
Selain memberikan pendampingan dalam penanaman, Babinsa juga aktif memberikan sosialisasi terkait teknik pertanian yang lebih efektif dan efisien. Sertu Samsuddin Siregar menjelaskan pentingnya penggunaan bibit unggul dan penerapan metode tanam yang tepat untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal.
"Kami selalu mendorong petani untuk menggunakan teknologi pertanian yang lebih baik agar hasil yang didapatkan semakin meningkat," tambahnya.
Dengan adanya sinergi antara TNI dan kelompok tani, diharapkan produksi padi di Kelurahan Tanjung Palas dapat terus meningkat, memberikan kontribusi positif bagi ketahanan pangan di wilayah Dumai. Kegiatan ini menjadi salah satu contoh sukses kemitraan antara TNI dan masyarakat dalam mengembangkan sektor pertanian yang berkelanjutan.
