Syngenta Group Memenangkan Gelar Perusahaan Pertanian Terbaik oleh Majalah Science Selama Delapan Tahun Berturut-turut

BASEL, SWISS – EQS Newswire – Syngenta Group sekali lagi menduduki peringkat kelima di antara pemberi kerja terbaik dunia dan peringkat pertama pemberi kerja di bidang pertanian, dalam Survei Pemberi Kerja Teratas di Bidang Ilmu Pengetahuan tahun 2024.

Ini adalah tahun kedelapan berturut-turut Grup menerima penghargaan ini, yang menunjukkan upaya tanpa henti perusahaan dalam pengembangan karyawan, penelitian mutakhir, inovasi kolaboratif, dan kepemimpinan industri.

“Kami merasa terhormat sekali lagi dinobatkan sebagai perusahaan pemberi kerja terbaik di bidang pertanian. Pengakuan berkelanjutan ini memvalidasi upaya tim kami dalam mewujudkan visi kami: menjadi pemain terdepan dalam mendorong pertanian berkelanjutan dan ketahanan pangan global. Kekuatan yang paling beragam, dapat dipercaya, dan inovatif,” ungkap Camilla Corsi, Kepala Globa Crop Protection Research.

Trevor Hohls, kepala pengembangan benih, menekankan pentingnya merekrut dan mempertahankan talenta. “Keberhasilan kami bergantung pada menarik dan mengembangkan talenta sains dan teknologi terbaik. Kami menciptakan lingkungan yang menantang dan memberdayakan, menyediakan peralatan mutakhir bagi tim kami dan menumbuhkan budaya di mana inovasi tumbuh subur,” tuturnya dala keterangan, Jumat (25/10/2024).

Syngenta Group terus mengedepankan inovasi pertanian. Baru-baru ini, grup ini telah meluncurkan tiga produk tunggal super besar, yaitu teknologi TYMIRIUM®, teknologi PLINAZOLIN®, dan teknologi ADEPIDYN®. Selain itu, kemajuan signifikan telah dicapai di berbagai bidang seperti pengeditan gen CRISPR, produk perlindungan tanaman berbasis kecerdasan buatan, dan teknologi benih adaptif iklim. Syngenta terus memenuhi komitmennya dalam bidang-bidang utama pembangunan berkelanjutan, memastikan bahwa inovasi mendorong kemajuan sehingga pertanian tidak hanya dapat menjaga pasokan pangan global, namun juga membawa perbaikan positif bagi dunia.

Para ilmuwan Syngenta baru-baru ini mengembangkan teknologi pemuliaan baru yang transformatif. Teknologi ini menggabungkan induksi haploid dan pengeditan genom yang diharapkan dapat mempercepat introduksi sifat sehingga mempercepat proses pemuliaan.

“Ke depan, kami akan terus fokus memanfaatkan kekuatan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mencapai hasil terobosan dan memaksimalkan manfaat data guna mengatasi tantangan kompleks yang dihadapi pertanian global,” jelas Hohls.

Corsi setuju dengan pandangan di atas. “Pengakuan Majalah Science sekali lagi menunjukkan kepemimpinan kami dalam inovasi pertanian. Kami menggabungkan bakat kelas dunia, teknologi mutakhir, dan pendekatan terbuka dan kolaboratif untuk mengeksplorasi cara-cara baru untuk memberdayakan petani di seluruh dunia,” pungkasnya.

Hashtag: #SyngentaGroup

The issuer is solely responsible for the content of this announcement.



from Media OutReach Newswire- Press Releases https://ift.tt/rQDwxCL
Lebih baru Lebih lama